All About Sports

Wednesday, September 7, 2011

Indonesia 0 Vs 2 Bahrain

Indonesia should recognize the benefits of Bahrain, in the 3rd qualifying round world cup 2014. appear in front of his own supporters, Indonesia should have won the game, but the Indonesian national team was disappointing. Bahrain is more controlled the game and finally can make 2 goals.

I've actually not too sure when Indonesia decided to replace the previous coach Alfred Riedl with Wim Rijsbergen. Riedl is the one who had long known the character of the national team, while Wim Rijsbergen only a few months knows Indonesia football and player. would be difficult for anyone to train the team in a short time and reach success.

I noted several problems, which may if handled would make Indonesia better.

1. Regeneration Players
2. Scouter talent can't see the potential of young players who are in the regions
3. Should provide more opportunities for young players in national team
4. Must have a coach who is very disciplined and smart tactics.
5. create competition for young players.
6. create a disciplinary committee. that being assertive and indiscriminate
7. send the Indonesian referee to be educated

Indonesia 0 Vs 2 Bahrain Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Admin

13 comments:

  1. bener tu kak...,,setuju aku ma no 2 ama 3..emang semesti nya harus di berikan jg lah kesempatan ma pemain2 muda yang memiliki bakat yg belum terdata..
    nah semestinya memang seleksi dan pembinaan pemain perlu di sharing lg baik fisik, taktik dan moral nya..

    ReplyDelete
  2. Semoga nanti tim Garudaku ke depannya akan lebih baik lagi dan dapat mengharumkan Nama Indonesia di Kancah Internasional aamiin

    ReplyDelete
  3. @wie : sip, setuju bgt dengan pendapat kamu :)
    @web mdmk : amiiin . .

    ReplyDelete
  4. I agree with your opinion, replace Alfred Riedl to wim Rijsbergen is a big mistake, Riedl have more character and discipline. I don't know why Indonesia didn't learn from past mistakes

    ReplyDelete
  5. @Insan : thank you for reading my article, Indonesian football also seems can not be separated from political issues

    ReplyDelete
  6. oyaa...,,bole kenalan lebih jauh gak kk....maksud nya temenan..

    ReplyDelete
  7. ya bolehlah dengan senang hati . . kata orang nambah teman nambah rejeki hehehe

    ReplyDelete
  8. dah aku add kk...,,><< Wie Cruzzy Smokel ( fb)

    ReplyDelete
  9. negara yg kita lawan ini dah berat
    walau kemarin kalah.. setidaknya kt dah pernah merasakan menuju ke piala dunia.. well kl ntar kita kalah.. gk masalah

    yg ptg bukan kalahnya.. tetapi bagaimana kita kuat menghadapi kekalahan.. terutama jgn main petasan.. ini permainan .. bukan politik.. bola itu bundar.. menggelinding kt gk tahu..

    ReplyDelete
  10. klo menurutku sih ya . . harus segera memperbaiki semua stakaeholder yang ada, dari mendidik suporter, membuat kompetisi yang jelas dan berkualitas, petinggi PSSI juga harus mau menerima segala masukan dari suporter dunk, jangan kayak jamannya nurdin khalid dulu. masak indonesia terpuruk terus? sekarang peringkat dunia kita no 131, bahkan masih lebih tinggi vietnam . . thailand bahkan hampir menang lawan australia dan kemarin menghajar oman . . kapa indonesia bisa bangkit kayak tahin 70an ato 80an lagi . . bangkit Indonesia !!!

    ReplyDelete